Kamis, 14 Januari 2010

Membuat web menggunakan Joomla di Ubuntu 9.10

Langkah-Langkah :
1.Install paket untuk DNS dan Web Server dan Konfigurasinya

Paket yang dibutuhkan adalah bind9, bind9utils, Apache2, mysql-server, mysql-client, php5, php5-mysql. Agar lebih mudah melakukan penginstalan maka sebaiknya anda terkoneksi dengan internet, sebelumnya edit dulu file yang ada di /etc/apt/sources.list, disini kita isi dengan alamat server tempat paket berada contoh: http://kambing.ui.id setelah itu kita buka synaptic package manager atau terminal. Jika install dari synaptic package manager hanya tinggal di search terus di checklist nama paketnya, setelah di reload tentunya.. karena kita install dari terminal maka hanya tinggal ketikkan perintah saja.

a. Untuk DNS
Diterminal ketikkan perintah untuk Install. # sudo apt-get install bind9 bind9utils
maka paket bind9 dan dependency paket lainnya akan terinstall secara otomatis, setelah itu kita tinggal konfigurasi :
# cd /etc/bind
# cp db.local db.forward
# cp db.local db.reverse
setelah itu edit db.forward dan db.reverse
# sudo gedit db.forward


# sudo gedit db.reverse




# sudo gedit named.conf.local



# sudo gedit /etc/resolv.conf



setelah itu check DNS nya dengan perintah, sebelumnya restart dulu bind9nya.

# sudo /etc/init.d/bind9 restart
# nslookup testonline.com



selamat berarti DNS anda telah Jalan.

b. Untuk Webserver
Untuk installasi apache, mysql, dan php gunakan perintah berikut:
# sudo apt-get install apache2 mysql-server mysql-client php5 php5-mysql

Konfigurasi Database Server
Berikut adalah langkah-langkah mengkonfigurasi Database Server:
1. Setelah MySQL terinstall dengan baik, ubah password user root yang terdapat di MySQL, dengan menggunakan perintah berikut:
# sudo su
# mysqladmin -u root -p password passwordbaru
Catatan: ubah passwordbaru dengan password yang diinginkan. Setelah itu restart MySQL.
# /etc/init.d/mysql restart
2.Selanjutnya kita tambahkan user lain kedalam database MySQL, dengan mengetikan perintah berikut:
# mysql -u root –p
Enter password: passwordbaru
mysql> use mysql;


mysql> INSERT INTO user (host, user, password, select_priv, insert_priv, update_priv, delete_priv, create_priv, drop_priv) VALUES ('localhost','pick',PASSWORD('123'), 'Y', 'Y', 'Y', 'Y', 'Y', 'Y');
mysql> flush privileges;
mysql> exit;
3.Agar php dapat bekerja dengan mysql, kita harus mengedit file /etc/php5/apache2/php.ini. Hilangkan tanda komentar pada ;extension=mysql.so
Sebelum:
;extension=mysql.so
Sesudah:
extension=mysql.so

Konfigurasi Apache Web Server
Berikut adalah langkah-langkah mengkonfigurasi Web Server:
1.Buat file /etc/apache2/sites-available/testonline
$ sudo gedit /etc/apache2/sites-available/testonline

Dengan isi file seperti berikut :


ServerAdmin webmaster@localhost

DocumentRoot /var/www/Joomla

Options FollowSymLinks
AllowOverride None


Options Indexes FollowSymLinks MultiViews
AllowOverride None
Order allow,deny
allow from all


ScriptAlias /cgi-bin/ /usr/lib/cgi-bin/

AllowOverride None
Options +ExecCGI -MultiViews +SymLinksIfOwnerMatch
Order allow,deny
Allow from all


ErrorLog /var/log/apache2/error.log

# Possible values include: debug, info, notice, warn, error, crit,
# alert, emerg.
LogLevel warn

CustomLog /var/log/apache2/access.log combined

Alias /doc/ "/usr/share/doc/"

Options Indexes MultiViews FollowSymLinks
AllowOverride None
Order deny,allow
Deny from all
Allow from 127.0.0.0/255.0.0.0 ::1/128





2. Setelah membuat dan menyimpan file tersebut, buat direktori /var/www/testonline untuk menyimpan file-file web kita dan buat direktori /var/www/cgi-bin.
$ sudo mkdir -p /var/www/testonline
$ sudo mkdir -p /var/www/cgi-bin

3.Langkah selanjutnya yaitu membuat simbolik links kedalam direktori /etc/apache2/sites-enabled, gunakan perintah berikut:
$ sudo a2ensite testonline

4.Selanjutnya kita buang simbolik link konfigurasi default, karena kita sudah menggunakan konfigurasi yang baru yaitu testonline
$ sudo a2dissite default

5.Restart apache
$ sudo /etc/init.d/apache2 restart




2.Install Joomla (Install Modul, Component, dan Template)

Kopi file .rar Joomla-nya ke /var/www/
# cd /var/www/
# mkdir Joomla

setelah membuat direktori baru maka kopi file Joomla_1.5.7-Stable-Full_Package.tar.gz tadi ke dalam folder Joomla
# cp Joomla_1.5.7-Stable-Full_Package.tar.gz Joomla


masuk direktori Joomla, lalu Ekstrak dengan perintah
# cd /var/www/Joomla
# tar -xzvf Joomla_1.5.7-Stable-Full_Package.tar.gz

buka mozila firefox ketik localhost/Joomla


: next


: next, lalu masuk ke halaman licensi kemudain next


pada step bagian ini anda harus mengisi hostname, username, password, database namenya. Disini saya mengisi Hostname dengan localhost, usernya root, passwordnya harus sama dengan pasword login pada saat konfigurasi web di mysql tadi kemudian next. Di step Ftp konfigurasi saya tidak mengubah apapun jadi langsung next saja.


Di bagian ini kita disuruh mengisi nama situs, email, dan password admin. Untuk password admin saya isi sama dengan password mysql, lalu klik install sampel data, next



setelah finish remove folder installation di folder tempat ekstrak Joomla, lalu klik admin.



3.Konfigurasi Joomla

Login


Install Modul, Template, dan Component

Untuk install modul komponen dan template, harus kita sesuaikan dengan tema yang kita inginkan disini tema kami adalah virtuemart, jadi kami hanya menginstall mdul dan kompenen yang berhubungan dengan virtuemart saja.
Template yang digunakan : ja_purity (default)
Module yang digunakan : banner, main menu, user menu , login form, topmenu, who’s online, mod product category, virtuemart search, virtuemart
topten, polls , polls online, virtuemart cart, virtuemart productscroller
Contains web : Dalam web ini berisi tentang penjualan atau shopping online.
Yang di dalamnya di tawarkan model – model baju maupun
sepatu. Seperti baju couple, baju tidur, sandal.





Lakukan hal yang sama untuk pengintalan komponen, module dan template yang mendukung tema anda, untuk masalah konfigurasi tampilan web itu kita serahkan kepada teman-teman karena itu semua sesuai dengan tema yang teman-teman inginkan.
Untuk Konfigurasi tampilan itu terserah teman2 disini kami mengkonfigurasi secara sederhana..
untuk konfigurasi khususny temen-temen pilih komponen trus virtuemart























Disini anda bisa mengedit semua yang berhubungan dengan virtuemart, mulai dari menambah barang, kategori dan lain-lain. Konfigurasi umum bisa dilakukan di tool Joomla. Sisanya bisa di konfigurasi sesuai keinginan dan tema anda.








Setelah itu restart bin9 dan apache2nya, pada mozila ketikkan nama domainnya atau Ipnya sesuai konfigurasi yang ada di bind tadi. Jika konfigurasi anda benar maka akan tampil seperti ini :





Selamat Mencoba

Senin, 02 November 2009

Instalasi slackware

Instalasi Slackware 12.0 menggunakan Virtual Box
Slackware 12.0
Disini saya akan memaparkan cara instalasi linux slackware menggunakan virtual box
Instalasi Awal
Install virtual box terlebih dahulu,selanjutnya pilih menu new pada virtual box anda.
Disana akan mucul tampilan seperti ini,beri nama mesin virtual anda (bebas),lalu pilih Linux sebagai operating system dan other linux sebagai versionnya.















Pilih next,lalu isi memori anda sebesar 256 MB.













Pilih next,lalu pilih baru. Disana anda di minta untuk membuat sebuah hardisk virtual. Isi jumlah hardisk virtual anda antara 6GB – 8GB(disarankan). Selanjutnya pilih next dan finish.















Anda telah membuat mesin virtual,langkah selanjutnya adalah mengambil iso ataupun berupa DVD dengan cara mount Drive. Pilih menu setting,lalu pilih host drive apabila slackware anda berupa DVD dan File Image ISO apabila slackware anda berupa file ISO.
Setelah di Mount berarti anda telah siap memulai instalasi slackware.













Persiapan Instalasi
1. Pilih menu mulai pada virtual box anda













2. Selanjutnya tunggu hingga muncul prompt slackware.













Tekan Enter untuk melanjutkan. 
3. Memilih tipe keyboard secara default adalah US keyboard (map = 1), umumnya keyboard di Indonesia menggunakan US map, jadi anda dapat memasukkan nilai '1' (angka satu) dan tekan Enter.














4. Sekarang anda login dengan menggunakan user root.














Partisi Hardisk
Pada umumnya hardisk slackware terbagi 2 :
1. Untuk Linux swap
2. Untuk Linux System Data.

1. Selanjutnya kita akan mempartisi hardisk dengan menggunakan perintak cfdisk /dev/sda(IDE MASTER).














atau dengan perintah cfdisk saja(default).

2. Selanjutnya perhatikan besar HDD(di bagian kanan dalam satuan MB). Jika sudah sesuai pilih new (gunakan tombol panah kanan- kiri) kita akan membuat partisi untuk LINUX SWAP.














3. Pilih primary dan ketikkan 512 sebagai LINUX SWAP.














4. Pilih menu Type ,lalu pilih angka 82 sebagai file sytem LINUX SWAP.














5. Selanjutnya pilih new lalu isi sisa HDD pada bagian freespace sebagai primary dan isi seluruh sisa HDD apabila tidak ada partisi lagi, lalu pilih write.














Ketik yes untuk memproses partisi. 

Memulai Instalasi
1. Pilih menu quit, lalu ketikkan perintah setup.














2. Pilih menu ADDSWAP untuk mengaktifkan LINUXSWAP.














3. Pastikan lokasi sudah sesuai dengan yang di partisi.














4. Selanjutnya instalasi akan meminta pengecekkan BAD BLOCK,pilih ‘Yes‘ jika mau atau pilih ‘No’(disarankan).




























5. Pilih partisi untuk menginstal System Linux.














6. Format partisi dan pilih ext3 sebagai filesystem.



























7. Pilih SOURCE MEDIA install from slackware CD/DVD.














8. Pilih auto (disarankan).














9. Pilih paket Linux, yang ditampilkan adalah pilihan default (disarankan memilih base linux system).















10. Pilih full untuk mempermudah instalasi (Disarankan).




11. Tunggu sampai selesai.



Konfigurasi Instalasi

1. Skip making USB boot stick.



2. Pilih no modem jika tidak memiiki, atau pilih sesuai PORT.



3. Install LILO sebagai boot loader dan pilih simple untuk mempermudah instalasi.


4. LILO frame buffer disarankan pilih standard atau disesuaikan dengan spesifikasi computer.


5. Optional LILO,biasanya dikosongkan saja.Lalu pilih OK.



6. Pilih MBR pada LILO destination.



7. Selanjutnya pilih PS/2 atau USB.


8. Lalu pilih ‘Yes’ pada GPM Configuration.





Konfigurasi Network
Disini adalah konfigurasi awal network pada linux. Anda dapat memilih ‘yes’ jika ingin konfigurasi atau pilih ‘ No’ jika ingin konfigurasi setelah selesai instalasi.
Disini saya memilih ‘No’ untuk mempercepat Instalasi.



Konfigurasi Services
Anda dapat memilih service yang akan dijalankan otomatis di slackware. Anda dapat menjalankan sesudah instalasi kecuali service yang berikut ini:
• Rc.syslog
• Rc.sshd



Kita pilih rc.sshd.


Konfigurasi Lanjutan
1. Console Font Configuratation: Pilih 'No'
2. Hardware Clock set to UTC:Pilih 'NO' Hardware clock is set to localtime
3. Kita akan memilih zona waktu (sesuaikan dengan tempat tinggal)contoh, Asia/jakarta.





Set Password
Anda akan diminta memasukkan password root sebagai login,pilih ‘yes’ lalu masukkan password anda. Ingat anda sebagai root!

Setup Complete
Anda dapat mengedit waktu timeout LILO.
Login sebagai 'root'
# pico /etc/lilo.conf
Edit bagian timeout = 1200
Jika 1200 = 120sec = 2mnt, jadi jika ingin timeout 2 detik ganti nilai 1200 menjadi 20. Contoh dibawah timeout = 100 = 10sec



Setelah itu tekan Ctrl + X, pilih 'Y' untuk menyimpan kemudian ketik
#lilo
#restart

Setelah itu login kembali sebagai root dan masukkan password sesuai yang anda buat. Lalu ketikkan
#startx
Dan anda akan masuk ke dalam slackware.
Selamat Mencoba ! ! ! ! ! ! ! !
Apabila ada yang kurang jelas atau terdapat kesalahan mohon di ingatkan. .